Tanah Datar Terima Tiga Penghargaan Pada Malam Anugrah Pariwisata Provinsi Sumatera Barat 2022

    Tanah Datar Terima Tiga Penghargaan Pada Malam Anugrah Pariwisata Provinsi Sumatera Barat 2022
    Foto : Dok. Jurnalis.id

    TANAH DATAR - Pada Malam Anugrah Pariwisata Provinsi Sumatera Barat tahun 2022 di Istana Gubernur Sumatera Barat Selasa, 27 September 2022 Kabupaten Tanah Datar menerima tiga penghargaan.

    Penghargaan tersebut diantaranya, ranking I Daya Tarik Wisata Halal (DWTH) Tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun 2022 yaitunya kawasan Istano Basa Pagaruyung.

    Kategori Daya Tarik Wisata Unggulan (DTWU) Provinsi untuk kawasan Geopark Singkarak Kabupaten Tanah Datar.

    Kedua penghargaan tersebut diterima Bupati Tanah Eka Putra Datar diwakili oleh Kadisparpora Tanah Datar Hendri Agung.

    Sementara Apresiasi Desa Wisata Tingkat Provinsi Sumbar Tahun 2022 Tanah Datar meraih rangking II untuk Desa Wisata Batu Bulek, dan diterima langsung oleh Wali Nagari Batu Bulek.

    "Alhamdulillah kategori Best Achievement adalah kategori daerah yang handal dalam promosi wisata. Tanah Datar bisa Juara II mengalahkan Bukittinggi, " katanya.

    Agung juga mengatakan, anugrah pariwisata Sumatera Barat dilangsungkan dua tahun sekali, pada tahun 2018 Kabupaten Tanah Datar dapat juara III, kemudian pada 2020 tidak dapat.

    "Alhamdulillah pada tahun 2022 naik satu peringkat menjadi Juara II, dan kedepannya akan terus dilakukan perbaikan, baik itu objeknya juga SDM pengelola wisata, " katanya.(JH)

    tanahdatar prtestasi
    Joni Hermanto

    Joni Hermanto

    Artikel Sebelumnya

    Penerbangan Kuala Lumpur-Padang Dibuka,...

    Artikel Berikutnya

    Bupati Eka Putra jadi Narasumber dalam Dialog...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Bantu Pencegahan Penyakit Kaki Gajah, Babinsa Kuala Kencana Dampingi Petugas Kesehatan Pada Saat Survey dan Pengambilan Sampel Darah
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan

    Tags